This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 06 Maret 2012

Berbagai Dampak Globalisasi

Globalisasi dapat diartikan sebagai perkembangan teknologi di bidang transportasi atau komunikasi  yang memfasilitasi pertukaran budaya dan ekonomi internasional atau proses peristiwa/keputusan yang bersifat mempengaruhi dunia, tidak mengenal batas wilayah, dan dapat memberikan dampak  yang bersifat positif maupun bersifat negatif.
Dampak globalisasi dalam suatu negara menyangkut bidang ekonomi, sosial budaya, dan politik.
1. Dampak Globalisasi Ekonomi
Pada umumnya globalisasi ekonomi didukung oleh liberalisme ekonomi, yang sering disebut dengan kapitalisme pasar bebas. Kapitalisme adalah suatu sistem ekonomi yang mengatur proses produksi dan pendistribusian barang dan jasa. Perkembangan sistem ini  tidak berkembang sehat karena mengabaikan unsur etika dan moral, karena itu pemerintah harus ikut mengaturnya.
Bagi negara-negara berkembang, hal tersebut merugikan karena produk dalam negerinya tidak akan mampu bersaing  dengan produk negara maju. Jika dilihat dampak  positifnya, globalisasi di bidang ekonomi berdampak:
  • mempermudah kebutuhan masyarakat.
  • mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
  • membuka lapangan kerja yang lebih memiliki fasilitas dan lebih profesional.
2. Dampak Globalisasi Sosial Budaya
Globalisasi juga mempunyai dampak pada bidang sosial budaya antara lain:
  • meningkatnya individualisme
  • perubahan pola kerja
  • pergeseran nilai kehidupan
  • melahirkan lembaga-lembaga sosial baru
  • perkembangan pakaian seni ilmu pengetahuan
Dampak negatif globalisasi sosial budaya kebanyakan terjadi pada generasi muda seperti meniru budaya asing, bersifat konsumtif  dan hedonisme.
3.Dampak Globalisasi Politik
Dalam bidang politik pengaruh globalisasi terjadi pada perubahan sistem kepartaian, jaminan HAM, perubahan sistem ketatanegaraan, pemilihan anggota parlemen, pemilihan presiden, wapres, gubernur, bupati, walikota.
Perubahan-perubahan tersebut dapat menimbulkan pertentangan dalam masyarakat karena pada kenyataanya tidak semua masyarakat berpendidikan untuk mengerti perubahan-perubahan tersebut.

Dampak Merokok

Merokok berbahaya. Merokok dapat menggangu kesehatan. Merokok dapat menyebabkan impotensi, kanker dll. Dan masih banyak sekali dampak negatif dari merokok. Tapi anehnya tetap aja rokok mengepul di mana-mana. Simak juga artikel sahabat kita tentang bahaya merokok di http://ridwanaz.com/kesehatan/ingin-tahu-lebih-detail-bahaya-rokok-bagi-kesehatan-kita
Tentang Bahaya rokok pada umumnya menurut saya sudah banyak orang yang tahu. Apalagi bagi orang yang tiap hari menghisap rokok, sebab dalam setiap bungkus rokok terdapat tulisan tentang bahaya rokok, seperti ini. MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANGKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN. Tapi anehnya, meski pada bungkus atau kemasan rokok sudah tercantum tulisan tentang bahaya rokok yang sangat menakutkan, tetap saja banyak yang merokok. Peringatan pemerintah tak dianggap dengan sebelah telingapun…eh salah…sebelah matapun oleh rakyat.
Kandungan Dalam Rokok
Tahukah anda, dalam Rokok mengandung lebih dari empat ribu zat-zat dan dua ribu diantaranya telah dinyatakan berdampak tidak baik bagi kesehatan kita. Di antaranya adalah bahan radioaktif (polonium-201) dan bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone), pencuci lantai (ammonia), ubat gegat (naphthalene), racun serangga (DDT), racun anai-anai (arsenic), gas beracun (hydrogen cyanide) yang digunakan di “kamar gas maut” bagi pesalah yang menjalani hukuman mati, serta masih banyak lagi. Dan zat pada rokok yang paling berbahaya adalah Tar, Nikotin dan Karbon Monoksida. Tar mengandung kurang lebih empat puluh tiga bahan yang menjadi penyebab kanker atau yang disebut dengan karsinogen. Nikotin mempunyai zat dalam rokok yang dapat menyebabkan ketagihan, ini yang menyebabkan para pengguna rokok sulit sekali untuk berhenti merokok. Nikotin merupakan zat pada rokok yang beresiko menyebabkan penyakit jantung, 25 persen dari para pengidap penyakit jantung disebabkan oleh kegiatan merokok
Berikut ini adalah bahaya rokok terhadap kesehatan kita
  1. rokok dapat menyebabkan Kanker pundi kencing,
  2. Kanker perut,
  3. Kanker usus dan rahim ,
  4. Kanker mulut ,
  5. Kanker Esofagus,
  6. Kanker tekak,
  7. Kanker pankrias,
  8. Kanker payudara,
  9. Kanker paru-paru,
  10. Penyakit saluran pernafasan kronik
  11. Strok,
  12. pengkroposan tulang atau yang dikenal dengan osteoporosis
  13. Penyakit jantung,
  14. Kemandulan,
  15. Putus haid awal,
  16. Melahirkan bayi yang cacat
  17. Keguguran bayi,
  18. Bronkitis,
  19. Batuk,
  20. Penyakit ulser peptik,
  21. Emfisima,
  22. Otot lemah,
  23. Penyakit gusi,
  24. Kerusakan mata
Yang tersebut diatas adalah bahaya rokok bagi perokok aktif, apa itu perokok aktif ? perokok aktif adalah orang yang merokok secara langsung menghisapnya rokok, sedangkan perokok pasif adalah orang yang tidak secara langsung menghisap rokok, tetapi menghisap asap rokok yang dikeluarkan dari mulut orang yang sedang merokok.
Di bawah ini merupakan bahaya asap rokok bagi perokok pasif.
  1. Meningkatkan risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung
  2. Masalah pernafasan termasuk radang paru-paru dan bronkitis
  3. Sakit atau pedih mata
  4. Bersin dan batuk-batuk
  5. Sakit kerongkong
  6. Sakit kepala
Zat Yang terkandung dalam asap rokok adalah :
  1. 2 kali lebih banyak nikotin
  2. 5 kali lebih banyak karbon monoksida
  3. 3 kali lebih banyak tar
  4. 50 kali lebih zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan
Bahaya asap rokok terhadap ibu hamil dan janin yang dikandungnya
  1. Keguguran janin
  2. Tumbesaran janin terencat – 30% lebih tinggi
  3. Kematian janin dalam kandungan
  4. Pendarahan dari uri (abruption placenta)
  5. Berat badan berkurang – 20 hingga 30%
Bahaya asap rokok terhadap bayi
  1. Masalah dan penyakit pernafasan
  2. Mengganggu terhadap perkembangan kecerdasan
  3. Jangkitan telinga
  4. Leukeamia
  5. Kanker otak 22%
  6. Cepat lelah
  7. Sindrom kematian secara mendadak
Bagaimana kawan Blogger, masih mau merokok? Pilihan di tangan anda. Silahkan anda memilih. Salam sehat untuk semua.

Rabu, 29 Februari 2012

Manfaat Jamu Tradisional

Manfaat jamu Tradisional

http://dinkes.cilacapkab.go.id/images/artikel/jamu.gif

Terlahir dan dibesarkan dalam kalangan keluarga yang lebih mengedepankan pengobatan tradisional, tentu aroma jamu-jamuan sudah tidak asing lagi bagi indera penciuman saya. Sejak kecil saya sudah dijejali atau istilah dalam bahasa jawa “dicekok” dengan aneka jamu-jamuan, mulai dari jamu beras kencur untuk nafsu makan dan menghindari masuk angin. Jamu asem kunyit agar badan segar terutama selagi menstruasi, serta jamu sirih agar rahim sehat dan selaput keperawanan tetap kencang. Sirih yang akan diracik menjadi jamu pun harus yang tulang batang didaunnya bertaut satu sama lain. Entah alasan apa yang mendasarinya, tapi mitos itu sangat dipercaya oleh para leluhur dan keturunan yang terus melestarikannya. Ada pemikiran bahwa bentuk sirih yang menyerupai area “V” perempuan dipercaya mempunyai kekuatan magis dan zat antiseptik alami yang tak hanya memberi aroma segar pada daerah sensitif perempuan, tapi juga mengencangkan panggul rahim sehabis melahirkan. Disamping itu, ada jenis sirih merah yang berguna untuk mengobati penyakit diabetes, darah tinggi, asam urat, maag, kencing manis dan kelelahan. Caranya sangat sederhana, cukup minum 1 gelas rebusan sirih merah setiap hari untuk mengobati berbagai macam penyakit tersebut.

Bagaimana dengan rasanya ? Namanya saja jamu tradisional yang bahan-bahannya murni dari alam, tentu tidak ada yang rasa orange apalagistrawberry. Karena tidak diramu secara kimiawi yang dengan menambahkan bahan pemanis buatan. Semua rasa pahit harus ditelan dalam satu kali tegukan agar aroma menyengat dan rasa pahit tidak berlama-lama ada di tenggorokan kita.


Bila kita ingin mengkaji sejauh mana manfaat dari Jamu Tradisional Indonesia, sepertinya akan menghabiskan bab demi bab yang begitu banyak mengurai bahan-bahan alami jamu yang terdapat pada tumbuh-tumbuhan yang ada di Indonesia. Apalagi pengetahuan tentang pengobatan tradisional dengan jamu, sudah dikenal sejak periode kerajaan Hindu-Jawa. Hal ini dibuktikan dengan adanya Prasasti Madhawapura dari jaman Majapahit yang menyebut adanya tukang meramu jamu yang disebut Acaraki. Pada relief candi Borobudur sekitar tahun 800 – 900 masehi, juga menggambarkan adanya kegiatan membuat jamu.

Berikut adalah beberapa resep tradisional jamu Indonesia yang mungkin bisa menjadi alternatif perawatan murah yang patut untuk dicoba, sebagai salah satu penghargaan dan pelestarian kekayaan leluhur bangsa Indonesia.


1. Mengencangkan wajah yang kusut


Bahan :
- ½ gelas beras (rendam semalaman)
- ½ ruas kunyit
- ½ ruas bangle
- Air mawar

Cara Membuat :
Tiriskan rendaman beras lalu haluskan bersama kunyit dan bangle, campur dengan air mawar hingga mengental. Usapkan ke wajah setiap malam sebelum tidur seperti menggunakan masker, diamkan selama 15 s.d 30 menit. Basuh dengan air hangat kuku. Lakukan rutin niscaya akan mendapatkan wajah yang kencang, segar dan awet muda.

2. 
Menghilangkan Bekas Luka

Bahan :
- 50 gr beras (rendam selama 15 menit)
- 1 ruas Kencur

Cara Membuat :
Tiriskan beras dan tumbuk halus bersama kencur. Usapkan pada bekas luka dan lakukan rutin selama 2 minggu. Niscaya bekas luka akan hilang tanpa bekas. 


3. Penambah Darah

Jamu ini baik sekali di konsumsi oleh perempuan yang tengah menstruasi, untuk mencegah kekurangan darah (anemia), serta menghindari keluhan letih dan lesu.

Bahan :
- 3 tangkai daun pepaya muda
- 1 biji temu ireng

Cara membuat :
Cuci bersih tangkai daun pepaya muda, tambahkan temu ireng lalu tumbuk hingga halus. Beri segelas air matang lalu saring. Minum sehari sekali selama periode menstruasi atau setelahnya. Alhasil akan mendapatkan tubuh yang segar, bugar dan enerjik.

Semoga uraian tentang kekayaan dan manfaat Jamu Tradisional Indonesia bisa menambah wawasan dan merubah wacana berpikir kita untuk beralih atau setidaknya, tidak meninggalkan begitu saja warisan berharga para leluhur untuk kita wariskan dan teruskan kepada anak cucu kita kelak.

Senin, 27 Februari 2012

Jenis - jenis uang logam yang ada di Indonesia


Sejak kemerdekaan kita, Indonesia telah mengeluarkan berbagai bentuk pecahan uang logam, ada yang terbuat dari nickel, kuningan, alumunium bahkan yang terbaru berbahan bimetal. Secara keseluruhan Indonesia memiliki 15 jenis pecahan dari yang terkecil yaitu 1 sen s/d yang terbesar 1000 rupiah.
Pecahan-pecahan tersebut adalah:
1. 1 sen
2. 5 sen
3. 10 sen
4. 25 sen
5. 50 sen (2 jenis)
6. 1 rupiah
7. 2 rupiah
8. 5 rupiah (3 jenis)
9. 10 rupiah (3 jenis)
10. 25 rupiah (2 jenis)
11. 50 rupiah (3 jenis)
12. 100 rupiah (4 jenis)
13. 200 rupiah
14. 500 rupiah (2 jenis)
15. 1000 rupiah ( 2 jenis)



Uang logam Indonesia (27 jenis)
Dari ke 27 jenis pecahan tersebut, plus satu lagi yang baru saja diedarkan yaitu Rp.1000 emisi 2010, terdapat lebih banyak lagi variasi emisi tahun, total semuanya terdapat 78 variasi emisi. Untuk mengumpulkan semuanya tidaklah mudah. Ada emisi-emisi tertentu yang sangat sukar ditemukan baik dalam kondisi biasa apalagi dalam kondisi UNC.


PECAHAN 1 SEN

Merupakan uang logam dengan pecahan terkecil yang pernah dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia, berbahan alumunium dan bertahun 1952. Harga menurut katalog untuk kondisi UNC sekitar Rp. 10.000,- perkeping



Pecahan 1 sen 1952



PECAHAN 5 SEN

Juga terbuat dari alumunium dan mempunyai 2 variasi emisi yaitu 1951 dan 1954, harga Rp. 5000 perkeping UNC.




Pecahan 5 sen emisi 1951 dan 1954




PECAHAN 10 SEN


Terbuat dari alumunium, mempunyai 3 variasi emisi yaitu 1951, 1954 dan 1957. Harga ketiga variasi ini sekitar Rp. 5000 perkeping UNC.



Pecahan 10 sen variasi emisi lengkap, 1951, 1954 dan 1957



PECAHAN 25 SEN

Berbahan alumunium dan mempunyai 3 variasi emisi: 1952, 1955 dan 1957. Harga sekitar Rp. 5000 perkeping UNC.





Pecahan 25 sen variasi emisi lengkap



PECAHAN 50 SEN

Terdapat 2 jenis pecahan 50 sen yang pernah dikeluarkan oleh Indonesia yaitu:

1. PECAHAN 50 SEN DIPONEGORO

Terdiri dari 4 variasi emisi yaitu 1952, 1954, 1955 dan 1957, emisi 1954 adalah yang terlangka dan bernilai sekitar Rp. 50.000 perkeping, sedangkan yang lainnya sekitar Rp. 5000.


Pecahan 50 sen Diponegoro variasi emisi lengkap


2. PECAHAN 50 SEN ALUMUNIUM

Mempunyai 3 variasi emisi, 1958, 1959 dan 1961, Harga ketiga variasi kurang lebih sama yaitu Rp. 5000 perkeping UNC.


Pecahan 50 sen variasi emisi lengkap



PECAHAN 1 RUPIAH


Hanya ada satu macam saja, yaitu emisi 1970 dan terbuat dari alumunium. Harga hanya beberapa ribu rupiah saja perkepingnya.


Pecahan 1 rupiah 1970



PECAHAN 2 RUPIAH

Juga hanya ada satu macam, terbuat dari alumunium emisi 1970, harga sekitar Rp. 2000 perkeping.


Pecahan 2 rupiah 1970


PECAHAN 5 RUPIAH


1. PECAHAN 5 RUPIAH BURUNG

Terbuat dari alumunium bertahun 1970, harga menurut katalog sekitar Rp. 8000 perkeping UNC.


Pecahan 5 rupiah 1970





2. PECAHAN 5 RUPIAH KELUARGA BERENCANA (KB)


Disebut juga sebagai 5 rupiah KB (besar), bertahun 1974, harga sekitar Rp. 3.000 perkeping.


Pecahan 5 rupiah 1974 KB (besar)


Emisi berikutnya mempunyai bentuk lebih kecil sehingga sering disebut sebagai KB (kecil), terbuat dari alumunium dan bertahun 1979, 1995 dan 1996, kedua emisi terakhir lebih langka sehingga bernilai jual sedikit lebih tinggi yaitu sekitar Rp. 6.000,- untuk kondisi UNC.


Pecahan 5 rupiah KB (kecil) variasi emisi lengkap


PECAHAN 10 RUPIAH


1. PECAHAN 10 RUPIAH NICKEL

Hanya terdiri satu emisi yaitu tahun 1971, harga jual sekitar Rp. 4000 - Rp. 5000 perkeping.


Pecahan 10 rupiah 1971


2. PECAHAN 10 RUPIAH KUNINGAN

Bergambar Tabanas dan hanya terdiri dari satu emisi yaitu 1974, harga sekitar Rp. 5000.


Pecahan 10 rupiah 1974


3. PECAHAN 10 RUPIAH ALUMUNIUM

Juga bergambar Tabanas dan bertahun 1979, harga juga sekitar Rp. 5.000 perkeping.


Pecahan 10 rupiah 1979



PECAHAN 25 RUPIAH


1. PECAHAN 25 RUPIAH NICKEL

Bergambar burung dan bertahun 1971, harga Rp. 5000 perkeping.


Pecahan 25 rupiah 1971


2. PECAHAN 25 RUPIAH ALUMUNIUM

Bergambar buah pala dan mempunyai 6 tahun variasi emisi yaitu 1991, 1992, 1993, 1994, 1995 dan 1996. Yang tersulit adalah emisi 1993. Harga jual sekitar Rp. 1000 perkeping.


Pecahan 25 rupiah variasi emisi lengkap




PECAHAN 50 RUPIAH 

1. PECAHAN 50 RUPIAH NICKEL

Bergambar burung cendrawasih, terbuat dari nickel dan hanya terdiri dari satu emisi yaitu 1971, bernilai jual sekitar Rp. 5000 perkeping.


Pecahan 50 rupiah 1971


2. PECAHAN 50 RUPIAH KUNINGAN

Bergambar komodo, terbuat dari kuningan dan terdiri dari 8 variasi emisi 1991, 1992, 1993, 1994, 1995, 1996 dan 1998. Emisi tersulit adalah 1997. Uang logam ini masih dipergunakan sebagai alat pembayaran yang sah.


Pecahan 50 rupiah kuningan emisi lengkap

3. PECAHAN 50 RUPIAH ALUMUNIUM

Bergambar burung Kepodang, terbuat dari alumunium dan terdiri dari 3 emisi yaitu 1999, 2001 dan 2002.


Pecahan 50 rupiah alumunium variasi emisi lengkap


PECAHAN 100 RUPIAH



Sejak tahun 1973 Bank Indonesia telah mengeluarkan berbagai macam pecahan 100 rupiah, dimulai dengan pecahan 100 rupiah berbahan nickel dan berukuran besar dengan gambar rumah gadang (sering disebut sebagai 100 tebal), lalu digantikan pecahan yang lebih tipis (100 tipis) sampai yang terakhir terbuat dari bahan aluminium.





1. PECAHAN 100 RUPIAH NICKEL (TEBAL)

Terbuat dari nickel, hanya terdapat satu variasi saja yaitu tahun 1973, harga berkisar dari Rp. 1000 s/d Rp. 10.000 perkeping tergantung kualitasnya.


Pecahan 100 rupiah 1973 tebal


2. PECAHAN 100 RUPIAH NICKEL (TIPIS)

Lebih tipis dibandingkan pendahulunya, juga terbuat dari nickel, emisi 1978, harga lebih murah sedikit bila dibandingkan dengan yang tebal.


Pecahan 100 rupiah 1978 tipis




3. PECAHAN 100 RUPIAH KUNINGAN

Bergambar karapan sapi dan terdapat 8 tahun emisi yaitu 1991, 1992, 1993, 1994, 1995, 1996, 1997 dan 1998. Masih relatif mudah ditemukan.


Pecahan 100 kuningan


Pecahan 100 rupiah kuningan variasi emisi lengkap 1991 s/d 1998


4. PECAHAN 100 RUPIAH ALUMUNIUM

Bergambar burung Kakatua Raja, dan memiliki 7 tahun emisi,
yaitu 1999, 2000, 2001, 2002, 2003, 2004 dan 2005. Masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah.



Pecahan 100 rupiah aluminium


Pecahan 100 rupiah variasi emisi lengkap 1999 s/d 2005


PECAHAN 200 RUPIAH


Terbuat dari alumunium, bergambar Jalak Bali dan hanya terdiri dari satu emisi yaitu tahun 2003. Juga masih dipergunakan sebagai alat pembayaran.


Pecahan 200 rupiah alumunium emisi 2003

PECAHAN 500 RUPIAH

1. PECAHAN 500 RUPIAH KUNINGAN

Terbuat dari bahan kuningan (aluminium-perunggu) dengan gambar bunga melati dan angka Rp.500 kecil di bagian bawah.


Pecahan 500 rupiah kuningan variasi emisi 1991 dan 1992

Emisi-emisi tahun berikutnya mempunyai gambar muka yang berbeda, bunga melatinya menjadi kecil dan angka 500 rupiahnya menjadi besar


Pecahan 500 rupiah kuningan variasi emisi 1997, 2000, 2001, 2002, 2003


2. PECAHAN 500 RUPIAH ALUMUNIUM

Bergambar bunga melati dan Garuda Pancasila beserta tahun emisi yaitu 2003.


Pecahan 500 rupiah alumunium emisi 2003




PECAHAN 1000 RUPIAH BIMETAL


Terbuat dari 2 macam logam (metal) sehingga di sebut bimetal. Bagian cincin terbuat dari campuran copper-nickel (tembaga-nikel) dan bagian tengah dari bahan brass (kuningan).

Satu sisi bergambar kelapa sawit dan sisi lainnya bergambar Garuda Pancasila dengan tahun penerbitan. Terdapat 6 tahun emisi yaitu 1993, 1994, 1995, 1996, 1997 dan 2000



Pecahan 1000 rupiah bimetal variasi emisi lengkap

Sabtu, 25 Februari 2012

Tips Inventasi logam emas

Kita ketahui bahwa logam mulia memiliki beberapa pilihan, satu diantaranya adalah emas. Logam mulia ini paling banyak dicari dan digemari masyarakat, hal ini dikarenakan emas selain digunakan sebagai instrument investasi, emas juga berperan sebagai pelindung nilai asset yang anda miliki dari pengaruh inflasi.
Untuk memulai berinvestasi emas, tentunya anda harus menentukan serta mengetahui apa maksud dan tujuan anda berinvestasi emas. Apakah anda gunakan sebagai instrument investasi atau hanya untuk dipakai?
logam mulia Tips Investasi Logam Mulia
Apabila anda ingin berinvestasi ada baiknya untuk memilih emas batangan atau emas koin (koin dinar), jika hanya untuk dipakai tentunya pilihlah dalam bentuk perhiasan yang anda sukai.
Beberapa tips pemilihan emas:
  1. Update Kurs Emas Update kurs emas bisa anda dapatkan setiap hari, pada pukul 09.30 atau anda bisa menghubungi langsung ke PT Antam, Tbk.
  2. Perhatikan Dua Faktor Penentu yaitu faktor harga emas dunia dan faktor kurs rupiah terhadap dolar. Oleh karena itu disarankan untuk selalu meng-update setiap saat, informasi dua faktor tersebut.
  3. Perhatikan Keaslian Emas Keaslian emas dapat mengacu pada sertifikat yang diperoleh pada saat transaksi emas batangan (lempengan). Dimana sertifikat itu harus dikeluarkan oleh PT Antam, Tbk. (khusus Indonesia) yang berstandar internasional dan telah diakui oleh London Bullion Market Association (LBMA). Sertifikat asli memiliki nomor seri yang juga terdapat pada lempengan emas, dan ukuran 5 x 6 cm. Sedangkan untuk memastikan keaslian emas lempengan, anda dapat melihat logo LM berbentuk segi lima yang tertera, serta terdapat tulisan Fine Gold .9999, dan apabila nilai emas lebih dari 5 gram disertai nomor seri pada lempengan (yang biasanya diawali dengan dua karakter huruf dan tiga digit angka).
  4. Pastikan Kadar Kemurnian Emas, sesuai dengan Standar Internasional Emas 24 Karat (emas murni) berkomposisi 99.99% emas, Emas 22 Karat berkomposisi 91.7% emas dan 8.3% campuran bahan lain (perak), Emas 20 Karat berkomposisi 83.3% emas, Emas 18 Karat berkomposisi 75.0% emas, Emas 16 Karat berkomposisi 66.6% emas, Emas 14 Karat berkomposisi 58.5% emas, dan Emas 9 Karat berkomposisi 37.5% emas.
  5. Biaya Produksi Biaya produksi yang dikenakan berkisar antara Rp 33.500,- sampai dengan Rp 102.000,-/keping emas.
  6. Simpan Bukti Pembelian dan Bukti Keaslian Emas Hal ini adalah sebagai bukti keaslian bilamana anda menjual emas kembali ke tempat Anda membelinya, karena tentu akan lebih mudah dan tidak ada banyak pertanyaan seputar emasnya.

Jenis - jenis koin kuno


Masih ragu membeli alat metal detektor ? Atau masih memburu alat dengan kedalaman tinggi ? Salah satu barang yang berharga selain emas adalah koin kuno. Dan koin-koin tersebut terkadang terkubur di bawah tanah atau bahkan dijadikan kalung atau mainan oleh anak-anak kita karena kita tidak tahu harga sebenarnya koin tersebut
Padahal nggak kuno-kuno sekali karena koin tersebut di buat tahun 1943 di Amerika atau lebih dikenal dengan koin Lincoln. Ketika perang dunia ke II saat itu Amerika memberlakukan aturan yang ketat mengenai tembaga dan ketika pencetakan koin saat itu koin Lincoln ini dicetak dengan kadar perunggu yang lebih tinggi dari kadar seng. Itulah yang membuat koin langka ini sangat berharga dan terjual dengan harga $ 1.700.000 yang dibeli oleh salah seorang eksekutif bisnis di Southwestern. Dan koin langka lainnya rencananya akan dipamerkan di Tampa Florida tanggal 6-8 Januari 2011 atau sekitar 4 hari lagi. Ada yang mau ikutan ??
Itukan di Amerika ?? Kalo kita di Indonesia …

Duit VOC (Peninggalan Belanda) di atas dihargai Rp. 110.000 di ebay
Uang Rp. 2000 keluaran tahun 1974 ini dihargai Rp. 522.000 atau lebih mahal dari 1 gram emas batang kadar 99.9
Padahal uang kuno kita rata-rata dijual oleh orang luar negeri untuk kolektor luar negeri, sedangkan dalam negeri sendiri tidak ada orang yang mau menerima uang yang sudah tidak berlaku lagi dan hanya dibuang ke tong sampah.  Kadang harta ada di depan mata tapi yang kita pandang adalah kilauan emas di ujung dunia.